Saham Netflix meroket setelah perusahaan mengumumkan pertumbuhan pelanggan yang jauh melampaui proyeksi analis.
Kabar gembira ini dibarengi dengan pengumuman rencana kenaikan harga berlangganan di beberapa wilayah dan lonjakan ini menunjukkan kepercayaan investor terhadap strategi Netflix yang tampaknya berhasil membalikkan tren penurunan jumlah pelanggan yang sempat terjadi beberapa waktu lalu.
Pertumbuhan pelanggan yang signifikan ini kemungkinan besar didorong oleh beberapa faktor :
Pertama, Netflix terus berinvestasi dalam konten original berkualitas tinggi, termasuk serial dan film yang menarik perhatian penonton global.
Kedua, peningkatan penegakan kebijakan terhadap akun berbagi sandi juga berkontribusi pada peningkatan jumlah pelanggan berbayar.
Ketiga, Netflix semakin agresif dalam memperluas jangkauan pasarnya ke negara-negara berkembang.
Namun, kenaikan harga berlangganan juga menjadi faktor penting yang perlu diperhatikan. Meskipun kenaikan harga ini dapat meningkatkan pendapatan Netflix secara signifikan, hal ini juga berpotensi mengurangi jumlah pelanggan di masa mendatang, terutama bagi pelanggan yang sensitif terhadap harga. Netflix perlu menyeimbangkan antara peningkatan pendapatan dan mempertahankan basis pelanggan yang loyal.
Saham Netflix Tumbuh Pesat
 |
| update saham netflix jam 18:36 WIB 22 Januari 2025 |
Netflix juga mengumumkan pembelian kembali saham senilai $15 miliar dan meningkatkan proyeksi pendapatan tahunannya dalam laporan setelah jam kerja pada hari Selasa(22 Januari 2025).
Netflix sekarang memproyeksikan pendapatan 2025 antara $43,5 miliar hingga $44,5 miliar, di atas kisaran sebelumnya $43 miliar hingga $44 miliar.
Pada Rabu (22 Januari 2025), kode saham (NFLX) naik hingga 14% di bursa saham, setelah Netflix melaporkan penambahan pengguna yang luar biasa, yaitu 18,9 juta pengguna aktif streaming di Netflix pada kuartal keempat.
Co-CEO Netflix, Greg Peters, menyatakan bahwa lonjakan besar dalam jumlah pelanggan tidak dipicu oleh satu peristiwa tertentu, meskipun mereka baru-baru ini meningkatkan program olahraga live streaming.
"Sepanjang sejarah kami, tidak ada satu judul yang benar-benar mendorong mayoritas akuisisi atau keterlibatan kami," kata Peters, menambahkan bahwa acara langsung hanya menyumbang sebagian kecil dari pelanggan baru di kuartal tersebut.